TIMES SINGAPORE, PACITAN – Sportivitas dan integritas menjadi pesan utama dalam pelepasan 105 kontingen STKIP PGRI Pacitan yang akan berlaga di ajang Porsenasma V Tahun 2025. 

Kegiatan simbolis pemberangkatan digelar pada Jumat (1/8/2025) di gedung olahraga kampus, sebelum seluruh tim diberangkatkan ke Unipma Madiun (Universitas PGRI Madiun) pada Minggu, 3 Agustus 2025.

Ketua STKIP PGRI Pacitan, Bakti Sutopo, menegaskan bahwa ajang ini bukan semata soal menang atau kalah, tetapi tentang membentuk karakter melalui nilai-nilai luhur olahraga.

“Bertandinglah bukan semata untuk medali. Tunjukkan bahwa kalian tangguh, cerdas, berkarakter, dan siap bersaing di tingkat nasional,” ujarnya dalam sambutan pelepasan.

Menurut Bakti, sportivitas adalah fondasi utama yang harus dijunjung dalam setiap kompetisi. Ia menyebut, menjadi juara sejati bukan hanya soal podium, tetapi sikap dan perjuangan selama bertanding.

“Ingat, sepanjang kita punya semangat juang, kita akan jadi cerminan positif bagi seluruh civitas akademika. Karena kalian adalah duta terbaik kampus dan wajah Pacitan di tingkat nasional,” tegasnya.

Ia juga berpesan agar para atlet menjaga sikap dan kekompakan selama mengikuti kompetisi.

“Jaga sportivitas, semangat juang, dan integritas. Itulah yang membedakan pejuang sejati dari sekadar pemenang. Kalau nanti juara, maka juaralah sampai ke batin kalian,” ucap Bakti penuh semangat.

Kontingen STKIP PGRI Pacitan berjumlah 105 orang, terdiri dari 74 atlet dan peserta, 24 official, dan 7 panitia. Mereka akan turun di 18 cabang olahraga dan tangkai seni, antara lain Bola Voli, Futsal, Tenis Meja, Catur, Petanque, Tari Kreasi, Musik, Pidato Bahasa Inggris, Baca Puisi, hingga Film Pendek dan PKM.

Sementara itu, Ketua Kontingen, Zainal Fanani, menyampaikan bahwa Porsenasma merupakan ruang strategis untuk mengembangkan bakat mahasiswa sekaligus memperkuat nilai-nilai persatuan dan sportivitas di kalangan generasi muda.

“Ini bukan sekadar lomba. Ini momentum mahasiswa menunjukkan jati diri mereka. Lewat olahraga dan seni, mereka belajar disiplin, tanggung jawab, serta menghargai lawan dan proses,” tuturnya.

Zainal juga menyebut bahwa persiapan kontingen sudah dilakukan sejak Maret 2025. Ia optimistis para peserta akan tampil maksimal, membawa nama baik almamater dan daerah.

Rangkaian pelepasan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, sambutan pimpinan, doa bersama, penyerahan bendera kontingen, dan pengarahan kepada seluruh peserta.

Ajang Porsenasma V 2025 akan berlangsung di UNIPMA Madiun pada 4–9 Agustus 2025, diikuti oleh perguruan tinggi PGRI se-Indonesia. (*)