TIMES SINGAPORE, TASIKMALAYA – Polres Tasikmalaya Kota menyiagakan personel di sejumlah titik strategis guna mengantisipasi lonjakan arus balik yang diprediksi meningkat mulai Rabu (29/1/2025) malam hingga Kamis (30/1/2025).
Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya memastikan kelancaran lalu lintas setelah libur panjang perayaan Isra Mi’raj dan Imlek 2025.
Hingga Rabu (29/1/2025) sore, situasi lalu lintas di Kota Tasikmalaya masih terpantau lancar dan kondusif, meskipun banyak wisatawan dan warga yang merayakan hari besar keagamaan masih berada di kota ini.
Namun, lonjakan volume kendaraan diperkirakan akan terjadi setelah masyarakat mulai kembali ke tempat asal mereka, terutama menuju Bandung dan Jakarta.
Untuk memastikan kelancaran arus balik, 87 personel telah diterjunkan di berbagai titik pengamanan strategis, termasuk di Jalur Gentong, pusat Kota Tasikmalaya, dan daerah wisata. Fokus utama pengamanan berada di Jalur Gentong, yang dikenal sebagai titik rawan kepadatan lalu lintas saat arus balik.
Kasat Lantas Polres Tasikmalaya Kota, AKP Riki Kustiawan, saat ditemui di Pos Terpadu Taman Kota Tasikmalaya, menegaskan bahwa arus balik diprediksi meningkat setelah wisatawan dan masyarakat yang merayakan Isra Miraj dan Imlek meninggalkan Kota Tasikmalaya.
"Ya kami telah menyiapkan sekitar 30 personel khusus di Jalur Gentong. Jika terjadi kepadatan, kami akan menerapkan sistem buka tutup satu arah atau one way agar arus lalu lintas tetap lancar," ujar AKP Riki.
Selain itu, langkah antisipasi juga dilakukan terhadap kendaraan berat yang berpotensi menghambat kelancaran arus balik. Satlantas Polres Tasikmalaya Kota akan menghentikan truk bersumbu tiga di Simpang Empat Jalan Panyusuhan, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya.
"Kami akan menghentikan kendaraan sumbu tiga atau truk berat di Simpang Empat Panyusuhan, Ciawi, hingga pukul 24.00 WIB agar tidak menghambat kendaraan kecil yang menuju Bandung dan Jakarta," jelasnya.
Sebagai bagian dari upaya menjaga kelancaran arus balik, Polres Tasikmalaya Kota juga telah menerjunkan tim urai lalu lintas. Tim ini bertugas melakukan patroli mobiling, pengecekan titik kemacetan, serta pengawalan jika diperlukan.
AKP Riki Kustiawan menyebutkan bahwa hingga saat ini, lalu lintas di Jalur Gentong hingga Cihaurbeuti—yang merupakan perbatasan Tasikmalaya-Ciamis—masih dalam kondisi normal dan lancar, tanpa peningkatan yang signifikan. Namun, pihaknya tetap mengantisipasi lonjakan kendaraan yang akan terjadi dalam beberapa jam ke depan.
Sebagai langkah pencegahan terhadap kecelakaan dan kemacetan, pengguna jalan diimbau untuk tetap berhati-hati dan memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum bepergian.
"Kami imbau kepada seluruh masyarakat agar mengecek kondisi kendaraan sebelum berangkat. Jika merasa lelah, silakan beristirahat di tempat yang tersedia di sepanjang jalur nasional Tasikmalaya," pungkas AKP Riki. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Antisipasi Arus Balik Pasca Libur Panjang, Polres Tasikmalaya Kota Siagakan 87 Personel
Writer | : Harniwan Obech |
Editor | : Ronny Wicaksono |